Kepala BNPB Minta Pemda Gerak Cepat Jika Ada Banjir Susulan
- Angel Valen
- Feb 22, 2017
- 1 min read

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei mengunjungi pengungsi korban banjir Cipinang Melayu di Masjid Universitas Borobudur. Willem meminta Pemda-pemda bergerak cepat bila nanti ada banjir susulan. "Penanganan pengungsi ini kita lihat adalah pemenuhan kebutuhan dasar. Makanan, kebutuhan air bersih, air minum, dan lain sebagainya. Yang kedua yang kita lihat adalah pelayanan kesehatan. Apabila ada yang sakit, pelayanan kesehatan itu harus dapat diberikan sebaik-baiknya," ujar Willem di lokasi pengungsi korban banjir Cipinang Melayu, di Masjid Universitas Borobudur, Jakarta Timur, Rabu (22/2/2017). Willem, yang didampingi Wakil Wali Kota Jakarta Timur M Anwar juga akan melakukan langkah antisipasi. Meneruskan informasi BMKG, Willem mengimbau masyarakat waspada terhadap curah hujan hingga Maret mendatang. "Menurut berita dari BMKG, sekarang ini masa transisi dan kita berdoa saja tidak ada hujan besar," ucap Willem. Willem menyebut banjir sudah mulai surut dan situasi sudah membaik. Langkah yang diambil oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dinilai Willem, sudah cepat tanggap. "Fakta situasi sudah membaik, indikatornya para pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing, pengendalian banjir PUPR, termasuk early warning, Pemda kalau ada banjir susulan langsung bergerak," ujarnya. Hingga saat ini, data pengungsi yang ada di posko BPBD Provinsi DKI Jakarta di lokasi mencatat terdapat 1.053 jiwa yang masih mengungsi akibat banjir di Cipinang Melayu.
Comments