Marcello Lippi Ingin Bawa Tiongkok Ke Piala Dunia 2018

Meski memiliki peluang yang sangat tipis, Lippi bertekad membawa tim nasional Tiongkok lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia.

Pelatih baru tim nasional Tiongkok Marcello Lippi mengungkapkan targetnya dalam menangani tim yang sedang terseok-seok di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia itu.

"Tim nasional [Tiongkok] sedang menghadapi masa yang sulit. Hanya ada sedikit peluang untuk bisa lolos [ke Piala Dunia 2018]," ujar Lippi saat konferensi pers, Jumat (28/10) seperti dikutip dari Goal China.

"Tapi kami harus bersatu dan berjuang semaksimal mungkin untuk mecapai target yang hampir mustahil itu," tambahnya.

"Setelah itu kami akan lebih fokus membangun sepakbola Tiongkok dalam jangka panjang," kata pelatih berusia 68 tahun itu.

Lippi ditunjuk menggantikan posisi Gao Hongbo yang hanya mampu meraih satu poin dari empat laga kualifikasi Piala Dunia 2018 zona asia.Tiongkok kalah tiga kali (lawan Korea Selatan, Suriah, dan Uzbekistan) dan meraih satu hasil imbang melawan Iran. Mereka menempati posisi keenam atau juru kunci di grup A yang sementara ini dipimpin Iran.

Mantan pelatih timnas Italia itu bukan orang yang asing dengan sepakbola Tiongkok. Lippi pernah melatih melatih klub Tiongkok Guangzhou Evergrande pada tahun 2012 hingga 2014.

Dalam periode tersebut Lippi sukses mempersembahkan tiga gelar juara Liga Super Tiongkok secara beturut-turut, Piala FA Tiongkok, dan gelar juara Liga Champions Asia tahun 2013.

Kenangan indah itu membuat Lippi bahagia bisa kembali ke Tiongkok dan yakin bisa berkontribusi bagi sepakbola Tiongkok.

"Setelah meninggalkan Guangzhou saya tetap memikirkan untuk kembali ke Tiongkok. Saya selalu merasa dihargai di sana," ujar pelatih yang sukses membawa Italia menjuarai Piala Dunia 2006 tersebut.

"Tiongkok adalah salah satu negara terpenting di dunia. Saya takin bisa berkontribusi untuk kemajuan sepakbola Tiongkok.

Laga pertama Lippi sebagai pelatih timnas Tiongkok akan berlangsung pada 15 November 2016 saat berhadapan dengan Qatar dalam lanjutan laga kualifikasi Piala Dunia 2018.