Franck Ribery Lebih Pilih Liga Champions Daripada Bundesliga Jerman

Ribery mengaku ingin merasakan manisnya trofi paling bergengsi di Eropa lagi setelah tiga tahun selalu kandas di babak semi-final.

Gelandang sayap Bayern Munich Franck Ribery mengakui dia lebih memilih untuk menjuarai Liga Champions daripada gelar kelima Bundesliga Jerman secara beruntun. Ribery menjadi bintang dalam keberhasilan Bayern meraih Treble Winners pada 2012/13, tetapi meski raksasa Jerman itu sukses mempertahankan gelar liga tiga tahun secara beruntun di bawah asuhan Pep Guardiola, namun trofi UCL terbukti masih di luar jangkauan. "Kami ingin memenangkan segalanya," ujar Ribery kepada Goal.

"Jika saya harus memilih antara Bundesliga dan Liga Champions, saya akan memilih Liga Champions, karena ini sedikit lebih spesial, meski Bundesliga juga hal luar biasa. "Saya harap, kami memenangkan semua gelar musim ini." Ribery mengincar trofi Liga Champions kedua dengan Bayern, setelah klub selalu terganjal pada babak empat besar selama tiga tahun beruntun sejak mengangkat trofi paling bergengsi di Eropa pada 2013.

Bayern bertemu dengan Atletico Madrid - yang menaklukkan tim di semi-final musim lalu - pada grup D, namun Ribery meredam keinginan untuk membalas kekalahan tersebut. "Ini bukan balas dendam," ujarnya. "Kami melakukan pekerjaan bagus di kandang [pada semi-final tahun lalu] tetapi kami tidak beruntung. "Grup kami tidak mudah, tetapi kami harus memenangkan setiap pertandingan, itu yang penting." Ribery telah pensiun dari tim nasional Prancis, dengan penyerang Atletico dan top skor Euro 2016 Antoine Griezmann kini menjadi inspirator lini serang Les Bleus. Meski demikian, pemain berusia 33 tahun itu enggan dibanding-bandingkan dengan juniornya tersebut. "Saya tidak dalam kompetisi dengan Atletico atau Griezmann," imbuh Ribery. "Saya tahu apa yang telah saya gapai dalam karir saya, saya telah memenangkan segalanya. Kami harus bermain dan menang.