Liverpool 4 - 0 Barcelona

Liverpool tampil impresif dan meraih kemenangan telak 4-0 atas juara La Liga Spanyol, Barcelona, di Wembley Stadium. Minggu (7/8) dini hari WIB. Barcelona terlihat percaya diri dengan penguasaan bola, namun The Reds jauh lebih efisien di depan gawang.

Pertandingan diawali dengan dominasi Blaugrana di lini tengah. Umpan-umpan pendek dan pertukaran posisi yang cair membuat gegenpressing Liverpool sedikit kesulitan. Walau begitu, satu kesalahan saja yang dilakukan Barcelona menjadi fatal.

Menit ke-18, Adam Lallana berhasil mengklaim bola di tengah lapangan dan memimpin serangan kilat Liverpool. Gelandang Inggris itu melakukan umpan satu-dua dengan Roberto Firmino, lalu memberi umpan terobosan pada Sadio Mane yang langsung menaklukkan gawang Barcelona.

Kebobolan satu gol, semangat Barcelona tidak surut. Deretan peluang bahkan kembali diciptakan dan dominasi kembali ke kaki Lionel Messi dkk. Luis Suarez nyaris membobol gawang Simon Mignolet, tapi sepakan kerasnya masih mampu ditepis oleh sang kiper.

Liverpool boleh unggul satu gol, tapi sisa paruh pertama benar-benar dikuasai oleh Barcelona. Mignolet tentu harus berterima kasih pada mistar gawang dan Dejan Lovren yang menyelamatkan gawangnya berkali-kali. Keunggulan itu pun berhasil bertahan hingga jeda turun minum.

Paruh kedua dimulai, The Reds kembali mengejutkan Barcelona lewat serangan balik kilat. Masuknya Divock Origi meramaikan transisi Liverpool dan kerja samanya dengan Mane berujung pada peluang di depan gawang.

Sang winger coba mengumpan ke tengah kotak dan bola disambar oleh Jordan Henderson. Ada Javier Mascherano di sana, tapi bukannya menghalau, mantan pemain Liverpool itu malah membelokkan bola ke gawangnya sendiri.

Semenit berselang, Liverpool mencetak gol ketiga dalam pertandingan ini. Kevin Stewart berhasil merebut bola dari kaki Sergio Busquets. Gelandang muda itu tanpa pikir panjang mengalirkan bola ke kotak penalti. Ada Origi yang berlari di sana dan memaksa Claudio Bravo tertunduk lesu dengan golnya.

Ada pemandangan menarik ketika Luis Suarez ditarik keluar. Penyerang Uruguay yang pernah membawa The Reds nyaris juara Liga Primer itu mendapat tepuk tangan meriah dari publik Wembley. Tampaknya fans Liverpool tak lupa pada jasa El Pistolero.

Liverpool tampil dinamis ketika tidak membawa bola, sementara Barcelona mengoper ke sana-sini tanpa sempat mengirim bola ke kotak penalti Mignolet. Serangan Barcelona terasa hambar dan dominasi bola tampaknya tidak terlalu berpengaruh.

Menambah mimpi buruk Blaugrana, Marko Grujic mencetak gol di menit tambahan. Pemuda Serbia itu menerima umpan dari rekan senegaranya, Lazar Markovic, lalu dengan tenang menanduk bola ke sudut gawang Barca. Kemenangan telak 4-0 untuk The Reds.