Real Madrid Kini Saling Menyalahkan

Legenda Real Madrid, Michel, amat prihatin dengan kondisi klub yang menjadikannya legenda tersebut.

Peluang Real Madrid untuk jadi kampiun La Liga Spanyol musim ini semakin samar, seiring kekalahan dari Atletico Madrid akhir pekan lalu.

Duduk di peringkat tiga klasemen sementara, Los Galaticos tertinggal 12 poin jauhnya dari sang pemuncak yang sekaligus rival abadinya, Barcelona. Atmosfer diperburuk dengan komentar pedas Cristiano Ronaldo.

Melihat situasi tersebut, legenda Madrid yang kini jadi pelatih Olympique Marseille, Michel, turut prihatin. Ia menyesalkan atmosfer mantan klubnya itu yang kini saling menyalahkan.

"Saya adalah penggemar sejati Real Madrid dan saya sedih melihat apa yang terjadi," ungkap Michel, seperti dikutip Sport.

"Ini adalah waktu yang tepat untuk berhenti dan menciptakan atmosfer yang lebih tenang. Semua orang saling menyalahkan dan jelas bahwa situasi ini tidak benar.

"Sebuah tim tidak bisa terus berada di atas. Kita harus lebih tenang. Tidak mungkin semua aspek melakukan kesalahan, presiden, para pemain, pelatih, dan suporter.

"Dalam beberapa tahun terakhir, ada banyak hal yang terjadi dan ini tidak bisa diatasi dengan hanya mengganti pelatih. Beberapa pekan lalu, mereka bilang pelatih amat luar biasa, namun kini semuanya sudah berbeda," pungkasnya sedih.