Pep Guardiola Mencari Musuh di Inggris

Seusai berhasil memberikan beberapa trofi untuk Bayern Munchen, Josep ‘Pep’ Guardiola membikin keputusan krusial keluar dari zona nyaman di Allianz-Arena.

Pep Guardiola sudah mengambil keputusan untuk hengkang dari Bayern Munchen pada akhir musim untuk memperoleh tantangan anyar di Inggris. Persaingan ketat Liga Primer dikatakan dapat menambah pengalaman karir pada karir kepelatihannya.

“Anda telah melakukan segalanya selama tiga-empat tahun di sini (Munich),” kata Pep Guardiola kepada Sport1. “Anda membutuhkan musuh untuk menjadi lebih baik dan Anda membutuhkan tantangan untuk menjadi lebih baik. Selalu dibutuhkan tantangan baru.”

Selama karirnya di Jerman, Pep Guardiola pernah mempunyai ‘musuh’ berat pada sosok eks pelatih Borussia Dortmund, Jurgen Klopp. Tetapi, Jurgen Klopp memilih pergi lebih dulu ke Liga Primer dan berlabuh ke Liverpool.

Sementara, pada saat masih melatih Barcelona di La Liga Spanyol, Pep Guardiola pun mempunyai ‘musuh’ yang mumpuni dalam diri pelatih Real Madrid, Jose Mourinho, dan arsitek Atletico Madrid, Diego Simeone.

Kalau jadi berlabuh ke Liga Primer Inggris pada musim depan, Pep Guardiola akan bertemu dengan banyak manajer elite top Eropa yang bakal menjadi ‘musuh’ sulit buat dia.

Disamping Jurgen Klopp, Liga Inggris sudah mempunyai Arsene Wenger (Arsenal), Louis van Gaal (Manchester United), dan Manuel Pellegrini (Manchester City). Disampinh itu, Pep Guardiola pun masih memiliki seteru kokoh lainnya seperti Mauricio Pochettino pelatih Tottenham Hotspur serta Ronald Koeman manajer dari Southampton.

Keberadaan pelatih berumur 45 tahun tersebut juga berpeluang mendepak salah satu manajer elit di Liga Primer Inggris. Manuel Pellegrini menjadi calon utama manajer yang akan kehilangan kursinya kalau Pep Guardiola melatih di Liga Inggris.