Eks bos Man United ini menganggap tekanan untuk menukangi Inggris terlampau besar dan menurutnya Thr
- Angel Valen
- Oct 9, 2015
- 1 min read

Sukses besar bersama Manchester United, Sir Alex Ferguson sempat dua kali didekati tim nasional Inggris, namun manajer legendaris asal Skotlandia itu selalu menyatakan tidak.
Terlepas dari gelimang prestasinya sebagai nakhoda The Red Devils, Sir Alex, yang pensiun dari dunia kepelatihan dua tahun silam, menganggap tekanan untuk menukangi The Three Lions terlampau besar.
Ia pun secara blak-blakan menyuarakan pendapat bahwa peluang Inggris buat menjadi kampiun di turnamen internasional dalam beberapa tahun belakangan ini sebenarnya kecil, dan hanya awak media yang menggambarkan skuat St. George's Cross sebagai kandidat.
"Itu langsung ditampik, hanya karena saat saya memikirkannya, tekanan pada manajer [Inggris] begitu besar," ungkap Fergie seperti dilansir Daily Star.
"Mereka dua kali berbicara kepada saya tentang itu, tapi saya tak pernah dekat [untuk melatih Inggris]. Jadi bagi saya benar-benar tak mungkin saya akan melatih Inggris, ditambah fakta bahwa saya orang Skotlandia."
"Sejujurnya itu pekerjaan mustahil. Tekanan pada manajer Inggris besar sekali."
"Tekanannya teramat besar, sehingga sangat sulit untuk menciptakan ketenangan terkait target Anda untuk berusaha tampil baik di turnamen."
"Di setiap kompetisi, untuk sejumlah alasan, pers menjadikan mereka favorit, tapi menurut saya mereka tak pernah menjadi favorit. Tak pernah," pungkas pria 73 tahun ini.
Comments